Thursday, April 8, 2010

Pulau Batam & Bintan Tandingi Singapura

Apa yang bisa dijelajahi selama di Batam? Setelah resmi menjadi kawasan free trade zone di Sumatera, Batam bertumbuh menjadi kawasan unik sekaligus surga baru bagi penggila belanja. Pusat perbelanjaan dan mall seolah tak jeda bermunculan setiap saat.

Nagoya
selalu menjadi jawaban pertama wisatawan yang menjejakkan kakinya di Batam. Pusat perbelanjaan yang berada di kawasan Imam Bonjol ini terkesan biasa saja. Namun, amati riuhnya mereka yang berburu gadget mutakhir di sini.


Selain superblock Nagoya, penggila belanja biasanya menyerbu Batam Center yang kini melengkapi dirinya dengan Mega Mall – Batam Centre. Inilah Orchard Road-nya Batam. Berkonsep one stop shopping, Mega Mall tak terkesan jumawa saat mengklaim, siap menandingi Singapura.


Tengok saja gelaran produk dan jumlah item serta merek yang diperdagangkan, memang tidak berbeda dengan Singapura. Mall ini memang membidik kalangan kaya Malaysia dan Singapura. Terlebih, Mega Mall sudah memiliki connecting bridge yang menghubungkan bangunan mall dengan terminal ferry tujuan Singapura!


Cobalah pula menyinggahi Batam City Square (BCS) Mall yang terletak di kawasan Penuin ini menyediakan semua kebutuhan wisatawan, termasuk cendera mata. Bagi Anda yang ingin berkeliling Batam bisa menggunakan jasa rental
mobil batam, dan supir-guide siap mengantar Anda ke tempat wisata. Banyak pilihan mobil batam tersedia untuk Anda.


Bintan
Si adik bungsu, Bintan, tak mau kalah menawarkan pesonanya dibanding saudara tuanya, Batam. Salah satunya adalah Pantai Trikora. Keelokan pantai yang nyaris belum tersentuh polusi ini sungguh menggetarkan, didukung tebaran batu-batu alam berukuran besar yang berserak di beberapa tempat menjadikan Pantai Trikora menyuguhkan pemandangan beda.

Terlebih saat matahari lengser ke peraduan. Mereka yang pertama datang, selalu takjub dengan pasir di sepanjang bibir Pantai Trikora yang bisa dijelajahi dengan menggundakan kendaraan khusus all terrain vehicle (ATV). Sejumlah resort di Bintan, melengkapi dirinya dengan fasilitas golf selain aktivitas laut sarat tantangan.


Pulau Penyengat
Selain Batam dan Bintan, tawaran tak kalah mengasyikan bisa dilakukan dengan menumpang ferry, selain perahu pompong dari Pos Pelantar, pelabuhan di Bintan yang akan mengantar wisatawan ke sebelah barat Bintan, di Pulau Penyengat.

Di sinilah kehidupan rutin warga lokal bisa disimak langsung, selain peninggalan jejak Melayu berumur ratusan tahun, berujud istana dan masjid Agung Sultan Riau, selain kompleks makam Engku Putri, dan benteng tua lengkap dengan meriamnya, masih tersisa untuk dinikmati.


Untuk mengenal lebih jauh kondisi Pulau Penyengat yang menyimpan sejarah sastrawan sohor Raja Ali Haji dengan karyanya Gurindam 12 ini, cobalah memanfaatkan betor –becak motor- yang bisa membawa dua penumpang sekali angkut mengelilingi Pulau Penyengat.


www.surya.co.id

No comments:

Post a Comment